Blogroll

Saudaraku, Do’akanlah orangtuamu, Berbuat baiklah pada mereka, Sebelum kamu menyesalinya!

Menyepelekan hal kecil bisa berakibat fatal

Kisah nyata I
Ketika kuliah kami mengadakan acara pelatihan di puncak. Saat itu salah seorang teman, yang menjabat posisi penting di organisasi kemahasiswaan, bertugas menjadi pembicara pada pelatihan tersebut. Ia meminta rekannya untuk menfoto kopi materi untuk dibagikan ke peserta pelatihan.
Setelah semua persiapan siap, ia buru-buru pergi, menyetir mobil menuju tempat acara.
Setelah 15 menit perjalanan ia baru ingat temannya lupa memberikan fotokopian materi sehingga ia harus kembali mengambilnya.
Artinya ia kehilangan 30 menit dan mungkin membuatnya terlambat.
Karena ia biasa tepat waktu maka ia berusaha mengejar waktu.
Ia menyetir sedikit lebih cepat.
Beberapa menit kemudian ...byarr
Seluruh kaca depan mobil minibus yang disetirnya hancur karena menabrak seorang wanita dan wajah korban tepat menghantam kaca mobilnya.
Beruntung wanita itu selamat, hanya saja harus kehilangan beberapa gigi depannya.
Sebuah kecelakaan yang hampir merengut nyawa seseorang terjadi hanya karena lupa membawa hasil foto kopian.

Kisah nyata II
Seorang ibu dari keluarga berada ditemukan tewas di balik stir dalam sebuah kecelakaan mobil di daerah Cibubur Jakarta Timur. Mobilnya menabrak sebuah tiang begitu keras sehingga hancur dan membuat nyawanya melayang. Polisi datang ke TKP dan mengumpulkan berbagai informasi sebab kecelakaan.
Dari hasil investigasi di TKP tidak ada hal yang istimewa yang terjadi sebelum kecelakaan. Sampai akhirnya polisi menemukan bukti kuat yang paling mungkin sebagai penyebab kecelakaan tersebut.
Pada handphone ibu tersebut terdapat SMS yang baru dikirimnya beberapa detik sebelum kecelakaan. Kuat dugaan, ibu yang baru saja pulang dari mengantar anaknya ini tewas karena kehilangan konsentrasi menjawab SMS sambil menyupir.
Anak-anak kehilangan ibunya hanya karena sang ibu menjawab SMS sambil menyupir. Sungguh sangat disayangkan.

Apa hikmahnya.
Seringkali kita menganggap sepele masalah, padahal bisa berakibat fatal.
Kita menganggap menelepon teman atau keluarga adalah hal wajar.
Tapi kalau dia sedang naik motor mungkin konsentrasinya jadi terpecah, kalau dia di kendaraan umum mungkin mengundang kriminalitas, dan banyak kemungkinan lainnya.
Saran saya, telepon orang hanya untuk hal yang penting saja, jika kita tahu orang di kendaraan menyetir jangan telepon dulu.
Tentu saja yang menerima telepon juga jangan paksakan angkat HP kalau sedang menyetir.

Kadang kadang kita menyepelekan waktu.
Kita datang terlambat. Akibatnya teman kita yang tepat waktu mendapat hukuman karena menunggu. Karena kita terlambat, teman yang tepat waktu mungkin jadi harus terburu-buru mengejar waktu untuk acara lainnya.
Karena terburu-buru kecelakaan bisa terjadi.
Pernahkah terpikir kita datang terlambat atau lupa sesuatu bisa mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang?

Intinya, jangan sepelekan masalah.
Baik itu waktu, baik itu masalah kesehatan, baik itu masalah sekoah, kuliah, pekerjaan, atau keluarga.
Karena mungkin bisa berdampak jauh lebih buruk dari yang kita kita.

Apakah Anda pernah mengalaminya? Silahkan berbagi.

From : Bisa! by Isa Alamsyah

Related Post

Previous
Next Post »